1. Perbedaan pupuk organik dan anorganik serta kelebihan dan kekurangan nya dan contohnya?
A. Perbedan pupuk organik dan anorganik
PUPUK
ORGANIK
|
PUPUK
ANORGANIK
|
|||
1.
|
Ramah
lingkungan
|
tidak
ramah lingkungan
|
||
.
|
2.
|
memiliki
banyak jenis unsur hara tapi dalam jumlah yang sedikit
|
memiliki
satu jenis unsur hara tapi, dalam jumlah banyak
|
|
3.
|
memperbaiki
struktur tanah
|
tidak
dapat memperbaiki struktur tanah
|
||
.
|
4.
|
harga
relatif murah
|
harga
relatif mahal
|
|
.
|
5.
|
dapat
menambah daya resap air
|
tidak
dapat
|
|
.
|
6.
|
memperbaiki
kehidupan mikroorganisma dalam tanah
|
tidak
dapat
|
|
.
|
7.
|
dapat di
buat sendiri
|
hanya
dapat diproduksi oleh pabrik
|
|
.
|
8.
|
dapat
menggemburkan tanah dalam jangka waktu yang lama
|
penggunaan
pada jangka waktu yang lama akan mengeraskan tanah
|
|
.
|
9.
|
respon
terhadap tanaman lambat
|
respon
terhadap tanaman cepat
|
B.
Kelebihan dan kekurangan pupuk organik
dan anorganik
a. Kelebihan
pupuk organik
·
Seperti yang saya ceritakan tadi pupuk organik
harganya murah dan mudah dibuat sendiri.
·
Pupuk organik mengandung unsur mikro yang lebih
lengkap dibanding pupuk anorganik.
·
Pupuk organik akan memberikan kehidupan mikroorganisme
tanah yang selama ini menjadi sahabat petani dengan lebih baik.
·
Pupuk organik mampu berperan memobilisasi atau
menjembatani hara yang sudah ada ditanah sehingga mampu membentuk partikel ion
yang mudah diserap oleh akar tanaman.
·
Pupuk organik berperan dalam pelepasan hara tanah
secara perlahan dan kontinu sehingga dapat membantu dan mencegah terjadinya
ledakan suplai hara yang dapat membuat tanaman menjadi keracunan.
·
Pupuk organik membantu menjaga kelembaban tanah dan
mengurangi tekanan atau tegangan struktur tanah pada akar-akar tanaman
b. Kekurangan
pupuk organik
·
Kandungan unsur hara jumlahnya kecil, sehingga jumlah
pupuk yang diberikan harus relatif banyak bila dibandingkan dengan pupuk
anorganik.
·
Karena jumlahnya banyak, menyebabkan memerlukan
tambahan biaya operasional untuk pengangkutan dan implementasinya.
·
Dalam jangka pendek, apalagi untuk
tanah-tanah yang sudah miskin unsur hara, pemberian pupuk
organik yang membutuhkan jumlah besar sehingga menjadi beban biaya
bagi petani. Sementara itu reaksi atau respon tanaman terhadap pemberian pupuk
organik tidak se-spektakuler pemberian pupuk buatan.
c. Kelebihan
pupuk anorganik
·
Hasil cepat terlihat pada tanaman
·
Kandungan unsure hara jelas
·
Mudah pengaplikasian
·
Tidak bau
·
Pengangkutan muda
d.
Kekurangan pupuk anorganik
·
Mengakibatkan residu pada tanah
·
Penggunaan tidak bijaksana dapat merusak tanah
·
Harga mahal
·
Bersifat higroskopis
C.
Contoh pupuk organik dan anorganik
a.
Contoh pupuk organik
·
Pupuk hijau
·
Pupuk kompos
·
Pupuk kandang
·
Pupuk cair
·
Pupuk daun
·
Bokashi
·
KCI
b.
Contoh pupuk anorganik
·
Pupuk urea
·
Pupuk ZA
·
Pupuk ponska (NPK)
·
Pupuk SP36 atau SP18
·
Pupuk TSP
·
Pupuk gandasll D
·
Pupuk gandasll B
2.
Jelaskan perbedaan pupuk tunggal dan pupuk majemuk
beserta contohnya?
a. Pupuk tunggal
adalah jenis pupuk yang mengandung 1 macam unsur hara MAKRO saja di dalam
produknya. Biasanya berupa unsur hara makro primer, misalnya:
·
Urea (46 % Nitrogen)
·
ZA ( 21 %
Nitrogen ) + 24 % Sulfur ( disini sulfur bukan hara makro),
·
AN ( Amonium Nitrat) ( 35 % N)
·
SP-18 (Super Phosphate -18) ( 18 % P2O5 )
·
SP-36 (Super Phosphate -36) ( 36 % P2O5 )
atau TS-36 ( 36 % P2O5 )
·
TSP (Triple Super Phosphate) ( 46 %
P2O5 )
·
KCL ( 60 % K2O)
·
ZK ( 50 % K2O)
b. Pupuk Majemuk
adalah jenis pupuk yang mengandung lebih dari 1 macam unsur hara MAKRO di dalam
produknya. Biasanya berupa unsur hara makro primer, misalnya:
·
NPK Pelangi ( 20.10.10 )
·
NPK Kuda Laut ( 15.7.8 )
·
NPK Kujang ( 30.6.8 )
·
NPK Ponska ( 15.15.15 )
·
NPK Mutiara ( 16.16.16 )
·
NPK Mahkota ( 15 15.6 ) + 4 Sulfur
·
NPK MAHKOTA ( 12.12.17 ) + 2
·
NPK Kebomas ( 12.12.17 ) + 2
·
NPK Kebomas ( 15.15.6 ) + 4
·
NPK Pelangi ( 12.12.17 ) + 2
·
NPK Pelangi ( 15.15.6 ) + 4
3. Apa
yang dimaksud dengan unsur hara berimbang dan esensial
a. Unsur
hara esensial
Unsur hara esensial (Essential
Nutrition) adalah unsur-unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman, yang
fungsinya dalam tanaman tidak bisa digantikan oleh unsur lain, sehingga bila
tidak terdapat dalam jumlah yang cukup dalam tanah,
b.
Pemupukan berimbang adalah upaya untuk
meningkatkan mutu intensifikasi dengan menambah jenis dan takaran pupuk, karena
sejauh ini upaya pemupukan belum mampu mencapai produksi yang ditargetkan,
suatu petunjuk bahwa efisiensi pemakaian pupuk semakin menurun.
4.
Sebutkan beberapa faktor intersepsi tanaman dengan
tanaman di dalam tanah?
Infiltrasi
adalah proses meresapnya air atau proses meresapnya air dari permukaan tanah
melalui pori-pori tanah. Dari siklus hidrologi, jelas bahwa air hujan yang
jatuh di permukaan tanah sebagian akan meresap ke dalam tanah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
infiltrasi adalah:
I.
Karakteristik –karakteristik hujan
II.
Kondisi-kondisi permukaan tanah
·
Tetesan hujan, hewan maupun mesin mungkin memadatkan
permukaan tanah dan mengurangi infiltrasi.
·
Pencucian partikel yang halus dapat menyumbat
pori-pori pada permukaan tanah dan mengurangi laju inflasi.
·
Laju infiltrasi awal dapat ditingkatkan dengan jeluk
detensi permukaan.
·
Kepastian infiltrasi ditingkatkan dengan celah
matahari.
·
Kemiringan tanah secara tidak langsung mempengaruhi
laju infiltrasi selama tahapan awal hujan berikutnya.
·
Penggolongan tanah (dengan terasering, pembajakan
kontur dll) dapat meningkatkan kapasitas infiltrasi karena kenaikan atau
penurunan cadangan permukaan.
III.
Kondisi-kondisi penutup permukaan
·
Dengan melindungi tanah dari dampak tetesan hujan dan
dengan melindungi pori-pori tanah dari penyumbatan, seresah mendorong laju
infiltrasi yang tinggi
·
Salju mempengaruhi infiltrasi dengan cara yang sama
seperti yang dilakukan seresah.
·
Urbanisasi (bangunan, jalan, sistem drainase bawah
permukaan) mengurangi infiltrasi.
IV.
Transmibilitas tanah
·
Banyaknya pori yang besar, yang menentukan sebagian
dari setruktur tanah, merupakan salah satu faktor penting yang mengatur laju transmisi
air yang turun melalui tanah.
·
Infiltrasi beragam secara terbalik dengan lengas
tanah.
V.
Karakteristik-karakteristik air yang berinfiltrasi
·
Suhu air mempunyai banyak pengaruh, tetapi penyebabnya
dan sifatnya belum pasti.
·
Kualitas air merupakan faktor lain yang mempengaruhi
infiltrasi.
5.
Kehilangan unsur hara dalam tanah karna dipengaruhi
beberapa faktor?
·
Terjadinya Erosi.
Terjadinya erosi mengakibatkan
kesuburan tanah menurun sebab bagian top soil yang subur tererosi. Semakin
besar erosi yang terjadi kesuburan tanah juga akan menurun drastis dan
mengakibatkan longsor yang malah mengakibatkan kehilangan solum tanah.
·
Terjadinya Leaching Unsur Hara.
Leaching atau pencucian akan
mengakibatkan kehilangan unsur hara karena terbawa oleh air turun ketanah yang
paling bawah sehingga slit diambil akar bahkan tidak dapat diambil akar
tanaman.
·
Terjadinya Penguapan Unsur Hara.
Penguapan unsur hara dapat
menyebabkan kesuburan tanah menurun dikarenakan tanah tidak tertutup tanaman,
sehingga sinar matahari dapat langsung mengenai tanah.
·
Limbah Pabrik Yang Mencemari Tanah.
Pembuangan limbah-limbah pabrik
dapat menurunkan kesuburan tanah karena terjadi pencemaran yang mengakibatkan
tanaman sulit tumbuh.
·
Penggunaan Pestisida Kimia.
Penggunaan pestisida kimia untuk
membunuh hama dan penyakit akan mempengaruhi kesuburan tanah juga karena residu
yang ditimbulkan. Saat pengaplikasian pestisida pasti mengenahi tanah.
·
Penggunaan Pupuk Kimia Secara Terus Menerus.
Penggunaan pupuk kimia yang
diterapkan petani selama revolusi hijau menjadikan kerusakan tanah karena
residu yang disebabkan bahan kimia. Tanah yang terkena bahan kimia terus
menerus akan mengalami degradasi kesuburan dan mengalami ketergantungan akan
bahan kimia.
Kunjungi juga:>>
Kunjungi juga:>>
TUGAS DASAR - DASAR ILMU TANAH
Reviewed by https://numpuktugas.blogspot.com/
on
September 08, 2017
Rating:
No comments:
Post a Comment